BATU PATAH MUAK

Batu Berrelif Muak (Batu Patah)
           Batu Patah berada pada koordinat 2° 10’ 40,378” LS dan 101° 32’ 32,243” BT yang  merupakan peninggalan sejarah, yang termasuk kedalam benda cagar budaya yang dilindungi pemerintah dan Undang-Udang. Untuk menuju lokasi Batu Patah dapat dicapai dengan menggunakan kendaraan roda dua atau roda empat karena keberadaan nya bertepatan di tepi jalan raya dan hanya berjarak 5 menit perjalanan dengan menggunakan kendaraan  roda dua atau empat dari batu berlukis muak.  Batu Patah memiliki jarak tempuh 344 km dari Ibukota Provinsi, 25 km dari Ibukota Kabupaten dan 14 km dari Ibukota Kecamatan.(lihat peta disini)


Penginapan yang direkomendasikan, dengan harga sewa Rp.100.000 hingga Rp.1.000.000 per/malam
a.       Hotel Kerinci Jl. Muradi No. Sungai Penuh Telp. (0748)
b.       Hotel Jaya Wisata Jl. Martadinata Sungai Penuh Telp. 0748- 21221
c.        Hotel Aroma Jl.Ra Kartini Sungai Penuh Telp. 0748- 21142
d.       Hotel Busana Jl. Re Martadinata Sungai Penuh Telp. 0748-21122
e.       Hotel Masgo Kencana Jl. Yos Sudarso No. 21 Sungai Penuh Telp. 0748- 22690
f.        Hotel Matahari Jl. Basuki Rahman Sungai Penuh Telp. 0748 - 21061
g.       Hotel Kayu Manis Jl. Re Martadinata Sungai Penuh Telp. 0748- 21226
h.      Hotel Yani Jl. Muradi No. 1 Sungai Penuh Telp. 0748– 21409

Rumah makan, dengan kisaran harga Rp.10.000 hingga Rp.20.000 per/porsi nya
a.       Rumah makan Kincai-Danau Kerinci
b.      Rumah makan Minang-Danau Kerinci
c.       Rumah makan Lamak-Danau Kerinci
d.      Rumah Makan Sari Manggis, Sungai Penuh
e.       Rumah Makan Keluarga
f.       Sate Amir
g.      Rumah Makan Minang
h.       Soto
           Menurut sejarah Batu Patah hanya terdapat dua di dunia, yang pertama terdapat di India dan satu lagi terdapat di Kerinci tepatnya didesa Muak. Batu ini ditemukan oleh masyarakat pada tahun 1973, diperkirakan batu ini berumur 12.000 tahun.
Gambar 4.Batu Patah Muak
Gambar 5.Patahan Batu Patah
Gambar 6. Pecahan Batu Patah
 Menurut bapak Nurdin yang merupkan penduduk asli Muak
batu ne duleu uang dapa dak pecah-pecah nia,tapi krneu ado uang ngateu ado meh di dalou, banyak uang ngan nyubeu pcah nyeu”
batu ini dulunya orang menemukan tidak pecah-pecah, tapi karena ada orang yang mengatakan ada emas didalamnya, banyak orang yang mencoba untuk memecahkan nya (1990).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar